Raja dan Ratu yang Paling Lama Berkuasa, Siapa Saja? (Bagian 3-Selesai)
Ratu Denmark Margrethe II mengumumkan akan turun takhta pada 14 Januari 2024 setelah berkuasa selama 52 tahun. Selain Ratu Margrethe II, terdapat sejumlah ratu dan raja yang menjabat sebagai kepala negara dengan masa pemerintahan yang lama.
Siapa saja? Dilansir dari World Atlas, berikut nama-namanya:
9. Ratu Victoria - Inggris
Putri Alexandrina Victoria dari Kent diangkat sebagai ratu saat ia berusia 18 tahun pada tahun 1837. Ia memerintah kerajaan Inggris selama hampir 64 tahun.
Ratu Victoria telah berhasil melewati upaya pembunuhan dan berhasil menjadi ikon dari 'Era Victoria'. Masa pemerintahannya berakhir saat ia meninggal dunia pada tahun 1901 dan menjadi pemimpin negara atau ratu Inggris dengan durasi pemerintahan terlama kedua setelah Ratu Elizabeth II.
10. James I - Raja Aragon
Raja James I merupakan raja Aragon yang dikenal dengan nama "James the Conqueror" yang menggambarkan keberaniannya dalam menambahkan Kepulauan Balearic dan Valencia ke kerajaannya selama dia naik takhta pada tahun 1213 dan berkuasa selama 62 tahun.
Ia juga merupakan pemimpin negara Aragon yang berhasil memberlakukan hukum maritim. Bukan hanya itu, ia juga mendukung penuh akan pendidikan negaranya dan peduli akan seni.
11. Kaisar Hirohito - Jepang
Lahir dari calon kaisar Jepang bernama Yoshihito pada tahun 1901, Michinomiya Hirohito telah dikenal sebelum menjadi kaisar.
Ia adalah putra mahkota pertama yang melakukan perjalanan ke Eropa pada tahun 1921 yang kemudian naik takhta sebagai pemimpin negara pada kaisar Jepang setelah kepergian ayahnya pada tahun 1926. Kaisar Hirohito memerintah kekaisaran Jepang selama 62 tahun.
12. Kangxi - Raja Dinasti Cina
Kaisar kedua Dinasti Qing di Cina, Kangxi telah naik takhta di usia muda, yaitu 7 tahun setelah kematian ayahnya akibat penyakit cacar. Karena ia masih sangat muda kala itu, penasihat ayahnya mengambil alih sebagai raja dan Kangxi mulai naik takhta saat ia memasuki usia remaja. Ia memerintah selama 61 tahun.
Ia berhasil menambahkan Cina sebagai wilayah kekuasaannya dan membuka peluang perdagangan luar negeri. Kangxi juga dikenal sebagai pemimpin negara pada kerajaan dinasti Cina yang berhasil menegakkan stabilitas politik dan kemakmuran jangka panjang di Cina.